Kajian Bentuk Wind Turbine Aksial untuk Fasad Miring Bangunan Bertingkat Menengah
DOI:
https://doi.org/10.9744/acesa.v6i1.14051Keywords:
Edu-Fun, Interior, Skills, Education Center, Save Street Children SurabayaAbstract
Sumber daya alam yang semakin menipis menyadarkan akan pentingnya mencari alternatif lain untuk menghasilkan energi terbarukan. Kemunculan bangunan-bangunan bertingkat yang unik di Indonesia, seperti memiliki kemiringan pada fasad, memiliki potensi lebih besar untuk menghasilkan energi terbarukan melalui energi angin. Namun kemiringan yang ada membuat wind turbine vertikal sulit diterapkan dengan mengikuti kemiringan yang ada. Poros wind turbine vertikal diletakan menjadi sejajar dengan permukaan tanah guna mengikuti kemiringan fasad yang membuatnya berputar secara aksial dan radial. Penelitian ini mengkaji 6 (enam) model yang berfokus melihat pengaruh modifikasi bentuk serta rasio D:H terhadap kemampuannya mengolah angin secara aksial (Cp) dan kecepatan rotasi minimum yang dibutuhkan (TSR). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa wind turbine aksial tanpa modifikasi bentuk dengan rasio D/H 1:2 lebih baik untuk diterapkan pada fasad miring.Downloads
Published
2024-04-25
Issue
Section
Full Paper Articles
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and full publishing rights without restrictions, with the work simultaneously licensed under the terms and conditions of the Creative Commons Attribution License (CC BY) that allows for unlimited use, distribution, and content reproduction on all media as long as the original author and source are properly acknowledged and cited.