STUDI PERBANDINGAN PENGGUNAAN PRESSURE DIES DENGAN DIES KONVENSIONAL DAN PEMBUATAN PROSEDUR PENGGUNAAN PRESSURE DIES DI PT. SURABAYA WIRE

Authors

  • Yosua Lewi
  • Didik Wahjudi
  • Victor Rizal Palapessy

Keywords:

continuous improvement, 5S, key performance indicator

Abstract

Keausan dies penarikan kawat dilihat berdasarkan pelebaran diegap yang terjadi. Banyak hal yang
mempengaruhi keausan dies salah satunya adalah faktor suhu. Oleh karena itu sistem pendinginan
dies merupakan hal yang krusial untuk memperlambat keausan dies. PT Surabaya Wire
menggunakan air yang didinginkan oleh cooling tower untuk mendinginkan dies. Cooling tower
yang ada sekarang diketahui mampu mendinginkan air hingga suhu 350C dengan efektifitas 33.8%
pada putaran pompa 900 RPM, selain itu diketahui juga debit air yang masuk ke diebox adalah
0.125 L/s dengan suhu air 350C. Suhu diegap dapat dicari melalui simulasi ANSYS Workbench dan
ANSYS Fluent, setelah dibuat mesh dan ditentukan domain serta melakukan mesh test, simulasi
dijalankan dan divalidasi dengan suhu permukaan die yang diukur dengan termokopel. Diketahui
suhu diegap saat ini adalah 159.30C, nilai ini masih jauh dari rekomendasi ASM International yaitu
1370C, sehingga perlu dilakukan optimasi. Optimasi dilakukan melalui bantuan simulasi ANSYS
Fluent dengan mengubah besaran suhu dan/atau debit air yang masuk ke diebox. Berdasarkan
penelitian ini, direkomendasikan agar geometri diebox diubah menjadi bentuk silindris agar
perpindahan panasnya lebih baik kemudian dilakukan juga instalasi cooling tower baru karena
harganya lebih murah daripada chiller namun dapat memenuhi kriteria pendinginan yang diminta.

References

1.Alexander, E. M., & Flanders, N. A. (1979). Analysis

of Wire Temperature and Power Requirements on

Multi-Pass Drawing Productivity. Wire Journal

International, 12(4), 60-64.

2. Alexander, E. M., & Flanders, N. A. (1979). Analysis

of Wire Temperature and Power Requirements on

Multi-Pass Drawing Productivity. Wire Journal

International, 12(4), 60-64.

3. Bell Furnace. (n.d.). Retrieved July 20, 2016, from

http://www.directindustry.com/prod/ebner/product-2

1815-172235.html

4. Dreze, J., & Stern, N. (1987). THE THEORY OF

COST-BENEFIT ANALYSIS. In A. Auerbach, &

M. Feldstein (Eds.), Handbook of Public Economics.

Elsevier Science Publishers B.V.

5. Grayson, L. (2016, March 24). Internal Rate Of

Return : An Inside Look | Investopedia. Retrieved

from Investopedia:

http://www.investopedia.com/articles/07/internal_rat

e_return.asp

6. Multiple wire drawing with dead-lock coiling. (n.d.).

Retrieved July 20, 2016, from

http://www.nevatiasteel.com/manufacturing/plants/

7. Lubricant flow in pressure & conventional dies.

(n.d.). Retrieved July 20, 2016, from

http://www.wirecable.in/2015/04/dies-management-i

n-wire-drawing-industry/

8. Payback Period Definition | Investopedia. (n.d.).

Retrieved from Investopedia:

http://www.investopedia.com/terms/p/paybackperio

d.asp

9. Prinsip penarikan kawat. (n.d.). Retrieved July 20,

2016, from

https://en.wikipedia.org/wiki/Wire_drawing

10. The 9000 Store. (n.d.). ISO 9001

Process-Procedure-Work-Instruction -

www.the9000Store. Retrieved February 5, 2016,

from The 9000 Store:

http://the9000store.com/iso-9000-tips-process-proce

dure-work-instruction.aspx

11. Vegga, G., Haddi, A., & Imad, A. (n.d.).

TEMPERATURE EFFECTS ON WIRE-DRAWING

PROCESS : EXPERIMENTAL INVESTIGATION.

3-6.

12. Wire Rod. (n.d.). Retrieved July 20, 2016, from

http://qishunsteel.en.made-in-china.com/product-gro

up/LeQxZAoHvUpl/steel-wire-rods-catalog-2.html

Downloads

Published

2018-05-02