Pengaruh Strategi Bukaan dan Rasio Dimensi Ruang Kelas SMP-SMA Di Surabaya terhadap Level dan Distribusi Cahaya Alami

Cindy Elena Kartika(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Pencahayaan alami ruang kelas dapat mengurangi
beban energi listrik dan menunjang kenyamanan
visual. Namun, beberapa sekolah di Surabaya seperti
SMA Santa Maria Surabaya dan SMAN 9 Surabaya
memiki kelas dengan pencahyaan di bawah standar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
strategi bukaan dan rasio dimensi ruang kelas SMPSMA
di Surabaya terhadap level dan distribusi
cahaya alami, sehingga dapat menjadi gambaran serta
pertimbangan desain ruang kelas yang dapat
mengoptimalkan pencahayaan alami. Penelitian ini
merupakan penelitian kuantitatif dengan metode
simulasi. Simulasi dilakukan dengan menggunakan
software DIALux Evo 9.2 untuk mendapatkan nilai
illuminance, Daylight Factor, dan Uniformity Ratio.
Perbandingan level dan distribusi cahaya alami dari
ruang dengan variasi rasio 1, 0.78, 0.44, WWR 30%
dan 40%, serta tipe bukaan 1 sisi, 2 sisi berhadapan,
dan 2 sisi berdekatan dilakukan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pada kondisi langit overcast
Surabaya, semakin besar WFR ruang kelas, semakin
tinggi nilai illuminance dan nilai DF, seperti pada
ruang kelas Q. Tipe bukaan 2 sisi berhadapan
memiliki distribusi cahaya yang lebih baik
dibandingkan tipe bukaan 1 sisi maupun 2 sisi
berdekatan. Ruang kelas dengan rasio ruang 0.44,
WWR 30%, dan tipe bukaan 2 sisi berhadapan
memiliki level dan distribusi cahaya paling optimum,
yakni DF 91.67%-100% dan uniformity ratio 0.29.


Keywords


ruang kelas, cahaya alami, simulasi, Surabaya

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :