Pengaruh Experiential Marketing dan Customer Value Terhadap Customer Loyalty Dengan Brand Image dan Brand Trust Sebagai Variable Interveing di ARTOTEL Surabaya

Daniel Oksario Limanto(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Pada era modern saat ini kebutuhan tidak terbatas pada kebutuhuhan sandang, papan , pangan , namun liburan sudah menjadi kebutuhan yang mendasar, hal ini berakibat pada pertumbuhan orang untuk berwisata atau  melakukan liburan , dengan adanya kebutuhan ini , mengakibatkan meningkatnya jumlah pertumbuhan hotel –hotel di Indonesia tidak hanya di kota- kota wisata namun juga di kota – kota besar di Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa Pengaruh Experiential Marketing dan Customer Value di Artotel Surabaya dengan melihat adanya brand image dan brand trust. Penelitian ini akan dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner sebanyak 100 responden, dengan menggunakan teknik analisis kuantitatif metode analisa jalur (path analysis)


Keywords


Experiential Marketing, Customer Value, Brand Image, Brand Trust, Customer Loyalty, Artotel Surabaya

Full Text:

PDF

References


Delgado, B. E. (2004). Applicability Of A Brand Trust Scale Across Product Categories A Multigroup Invariance Analysis. Journal of Marketing (Online), Vol. 38, No.5/6, pp. 573-592.

Hotel berbintang bersinar, hotel murah meredup. (2014). Retrived 1 April 2015, from http://mobile.kontan.co.id.

Hulland. J & Capron L. (April, 1999). Redeployment of brand, sales forces & general marketing management expertise following horizontal acquisitions : a resourcebased view. Journal of Marketing, vol. 63, pp. 41-54.

Ini Perilaku konsumen kelas mengengah Indonesia. (2013). Retrived 2 April 2015, from http://industri.kontan.co.id.

Keller, K. L. (2003). Strategic Brand Management: Building, Measuring, and Managing Brand Equity Second Edition. New Jersey: Pearson Education, Inc.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2007). Manajemen Pemasaran. Jilid I, Edisi 12. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2009). Manajemen Pemasaran, Diterjemahkan oleh Bob Sabran, Edisi ke 13, Jakarta: Erlangga.

Kotler, P., & Amstrong, G. (2012). Principles of Marketing, Global Edition, 14 Edition, Pearson Education.

Lau, G.T., & Lee, S.H. (1999). Consumers' Trust in a Brand and the Link to Brand Loyalty. Journal of Market-Focused Management, Vol. 4, pp. 341- 370.

Lebih Menjanjikan, Pengusaha PHRI Senang Membangun Hotel Baru. (2013). Retrived 2 April 2015, from http://www.lensaindonesia.com.

Malhotra, N.K. & Birks, D.F. (2012). Marketing Research, an Applied Approach, 4th Ed, Harlow, England: Prentice-Hall.

Nazir, (1988). Metode Penelitian. Ghalia Indonesia, Jakarta.

Rangkuti, F. (2004). The Power of Brands: Teknik Mengelola Brand Equity dan Strategi Pengembangan Merek + Analisis Kasus dengan SPSS. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Schmitt, B. (1999). Experiential Marketing: How to Get Your Customers to Sense, Feel, Think, Act, Relate to Your Company and Branda. New York: The Free Press.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. CV. Alfabeta: Bandung.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif & RND. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Tingkat Urbanisasi di Indonesia Paling Tinggi. (2015). Retrived 30 Maret 2015, from http://akuntanonline.com.

Usman & Akbar. (2009). Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara.

Zeithaml, V. A, Berry, L.L, Parasuraman, A. (1996), The behavioral consequences of service quality. Journal of Marketing, Vol. 60 pp.31-46.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.