REPRESENTASI PENERAPAN KODE ETIK DALAM FILM “THE BANG BANG CLUB”

Edward Kasimiritus F. Hartanoeh(1*),


(1) Petra Christian University
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini ditujukan untuk mendiskripsikan bagaimana penerapan kode etik Society of Professional Journalist oleh wartawan digambarkan di dalam film “The Bang Bang Club”. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode analisis isi kualitatif. Peneliti menemukan bagaimana perjuangan ataupun usaha yang dilakukan wartawan untuk menerapkan kode etik Society of Professional Journalists dalam mencari fakta dan memberitakannya, meminimalkan bahaya dan bertindak independen tidaklah mudah. Peneliti menemukan adanya perdebatan batin dalam diri wartawan ketika dihadapkan atas pilihan menolong objek berita terlebih dahulu, atau memotret objek berita terlebih dahulu sehingga beresiko kehilangan momen tersebut. Wartawan membutuhkan kepekaan dan hati nurani sebagai sesama manusia untuk menemukan jawaban atas perdebatan batin itu.


Keywords


Representasi Wartawan; Kode Etik; Film "The Bang Bang Club"

Full Text:

PDF

References


Bungin, B. (2004). Metode penelitian kualitatif. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Emka, Z. A. (2007). Wartawan Seharusnya Terpercaya. Surabaya: PT. Alfina Primatama.

Ida, R. (2001). Analisis Isi Kualitatif, Ragam Penelitian Isi Media Kuantitatif & Kualitatif, editor: Burhan Bungin, Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Ishwara, L. (2005). Catatan-catatan Jurnalisme Dasar. Jakarta: PT Kompas Media Nusantara.

Kovach, B. dan Rosenthiel, T. (2006). Sembilan Elemen Jurnalisme. Terjemahan Yusi A. Paremon. Jakarta: Yayasan Pantau.

Kuncoro, M. 2009. “Mahir Menulis”. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama.

Kusumaningrat, H. dan Kusumaningrat, P. (2006). Jurnalistik: Teori dan Praktik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Rolnicki, T. E. (2008). Pengantar Dasar Jurnalisme (Scholastic Journalism). Jakarta: Kencana.

Siregar, A., dkk. (1998). Bagaimana Meliput dan Menulis Berita untuk Media Massa. Yogyakarta: Kamisius.

Sobur, A. (2001). Etika Pers: Profesionalisme dengan Nurani. Bandung: Humaniora Utama Press.

Stoval, J. G. (2005). Journalism: who, what, when, where, why and how. Boston: Allyn and Bacon.

Syah, S. (2011). Rambu-Rambu Jurnalistik Dari Undang-Undang hingga Hati Nurani. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


TEMPLATE JURNAL E-KOMUNIKASI