Analisis Isi Penggambaran Media Online Detik.Com terhadap Citra PT Djarum Pada Saat Krisis Kasus KPAI

Jessica Ika Samudra(1*), Titi Nur Vidyarini(2), Vita Monica(3),


(1) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(2) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(3) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana penggambaran citra PTDjarum yang terdapat dalam pemberitaan Detik.com pada saat kasus dengan KPAI. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teori citra dengan elemen primary impression, familiarity, perception, preference, dan position yang dibuat oleh Marita Vos. Selain itu ada pula variabel tambahan yakni narasumber berita. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode analisis isi. Peneliti menganalisis citra PT Djarum dalam sampel yakni 58 berita.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa elemen citra PT Djarum paling banyak digambarkan melalui elemen Primary Impression, di mana pengenalan masyarakat terhadap perusahaan. Elemen ini secara dominan ditunjukkan melalui indikator tanggung jawab sosial perusahaan, yaitu tanggung jawab PT Djarum mengenai tanggung jawab perusahaan pada saat krisis. Selain itu, sebagian besar pemberitaan di Detik.com mengambil narasumber dari eksternal perusahaan, khususnya artis, mantan atlet, dan politikus.


Keywords


Citra, Detik.com, Kasus PT.Djarum dengan KPAI, PT. Djarum

Full Text:

PDF

References


Argenti, P.A. (2009). Corporate Communication – Fifth Edition. New York: McGraw Hill International.

Arumsari, Adelina. (2011). Studi deskriptif mengenai strategi Corporate Public Relations PT. Geo Link Nusantara Jakarta dalam rangka membina hubungan dengan stakeholder.

Bagdakian, B.H. (2004). The new media monopoly. Boston: Beacon Press

Danandjaja (2011). Peranan Humas Dalam Perusahaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Detik.com. (2020). Visi misi.

Djarum Badminton Club. (2020). About

Eriyanto. (2015). Analisis isi: Pengantar metodologi untuk penelitian ilmu komunikasi dan ilmu- ilmu sosial lainnya. Jakarta: Prenamadia Group.

Ikhtiarany & Meilika, N. (2017). Citra Samsung di media online pasca kasus meledaknya Galaxy Note 7. (Undergraduate thesis). Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Yogyakarta.

Jefkins, F. (1992). Public relations techniques. London: Butterworth.

Jefkins, F. (2003). Public relations. Jakarta: Erlangga.

Kasali, Rhenald. (2005). Manajemen public relations konsep dan aplikasinya di Indonesia. Jakarta: PT Pustaka Utama Grafiti.

Kriyantono, Rachmat. (2012). Public relations & crisis management. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Kriyantono, Rachmat. (2014). Teori public relations perspektif barat dan lokal: Aplikasi penelitian dan praktik. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

McQuail, Denis. (2000). Mass communication theory. London: Sage.

McQuail, Denis. (2011). Teori komunikasi massa. Jakarta: Salemba Humanika.

Nova, Firsan. (2007). Crisis public relations (bagaimana PR menangani krisis perusahaan). Jakarta: Grasindo.

Nova, Firsan. (2009). Crisis public relations. Jakarta: PT Grasindo.

Perhumas.com. (2020). KOL.

Rizki, M. J. (2019, June 13). Ini dasar hukum pemblokiran iklan rokok di Internet.

Ruslan, Rosady. (2007). Manajemen humas dan media komunikasi (konsepsi dan aplikasi). Jakarta: Rajawali Pers.

Soemirat, S. & Ardianto, E. (2007). Dasar-dasar public relations. Bandung: Remaja Rosdakarya.Suhandang, Kustadi. (2004). Public relation perusahaan. Bandung: Nuansa

Vos, Marita (2006). Monitoring public perception of organizations. Amsterdam: Boom Onderwijs.

Wahyuningsih, L. (2013). Tugas dan fungsi public relation dalam organisasi. Petra Christian University, Surabaya.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


TEMPLATE JURNAL E-KOMUNIKASI