Efektivitas Penggunaan Brand Ambassador Laneige Dalam Model VisCAP

Nancy Nancy(1*), Felicia Goenawan(2), Vita Monica(3),


(1) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(2) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(3) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(*) Corresponding Author

Abstract


Proses komunikasi yaitu bagaimana komunikator menyampaikan pesan kepada komunikannya, sehingga dapat menciptakan suatu persamaan makna antara komunikan dengan komunikatornya. Proses komunikasi ini bertujuan untuk dapat menciptakan komunikasi yang lebih efekMf. Iklan yang baik dapat berperan sebagai pengingat di benak konsumen keMka mereka telah melihat iklan tersebut dan bisa menjadi top of mind. Iklan harus dikemas dengan baik agar menghasilkan iklan yang efekMf. Salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan produknya, perusahaan menggunakan brand ambassador untuk menyampaikan pesan di dalam iklan. Brand Ambassador akan membantu membuat hubungan emosional yang lebih kuat antara sebuah brand /perusahaan dengan konsumen. Dalam peneliMan ini, peneliM bertujuan menjelaskan Mngkat efekMvitas penggunaan brand ambassador Laneige dengan menggunakan model VisCAP. Hasil PeneliMan ini membukMkan bahwa penggunaan brand ambassador efekMf untuk menyampaikan pesan di dalam iklan ke konsumen.


Keywords


Proses komunikasi , Iklan , EfekMvitas, dan Brand Ambassador

Full Text:

PDF

References


Domminick, Joseph R. (1996). The dynamic of mass communications (5th Ed). New York : McGraw Hill.

Cooper, M. (1984). Can celebrities really sell products? Marketing and media decisions.

Barroso, A & Llobet, G . (2008). Advertising and consumer awareness of new, differentiated

products.

Admin.(2007). Riset Global Penggunaan Produk Kecantikan Konsumen Spanyol Lebih Pesolek. http://www.marketing.co.id/riset- global- penggunaan-produk-kecantikan- konsumen- spanyol-lebih-pesolek/

Belch, G.E., & Belch, M.A. (2004) . Advertising and promotion: An integrated communications perspective (6th ed). Boston: McGraw-Hill, Inc.

Keller, Kevin Lane. (2003). Strategic Brand Management: Building, Measuring, and Managing Brand Equity. New Jersey: Prentice Hall

Kotler, Philip & Keller, Kevin Lane. (2006). Marketing Management. New Jersey: Pearson Prentice Hall

Cutlip, Scott M., Center, Allen., H, Broom, Glen M. (1994). Effective public relations (7th Ed.). New Jersey: Pearson Prentice Hall.

Ruslan, Rosady. (2003). Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Suprapto, Tommy. 2009. Pengantar Teori dan Manajemen Komunikasi. Yogyakarta: MedPress.

Domminick, Joseph R. (1996). The dynamic of mass communications (5th Ed). New York : McGraw Hill.

Royan, Frans M. (2005). Marketing selebritis: Startegi dalam iklan dan strategi selebritis memasarkan diri sendiri. Jakarta: PT. Media Elx Komputindo.

Santosa, Purbayu Budi, & Ashari. (2005). Analisa statistik dengan microsoft excel SPSS. Yogyakarta: Andi.

Shimp, T.A. (2003). Periklanan promosi dan aspek tambahan komunikasi pemasaran terpadu. Jakarta: Airlangga.

Singarimbun, M. (1995). Metode penelitian survei. Jakarta: LP3S.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


TEMPLATE JURNAL E-KOMUNIKASI