Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya Mengenai Brand Identity “Xing Fu Tang”

Florencia Fortuna Saputra(1*), Judy Djoko Wahjono Tjahjo(2), Felicia Goenawan(3),


(1) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(2) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(3) Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini dilakukan untuk meneliti Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya Mengenai Brand Identity Xing Fu Tang, yang meliputi nama brand, logo brand, dan trademark brand. Xing Fu Tang adalah brand minuman yang baru di Surabaya. Peneliti melakukan penelitian kuantitatif deskriptif. Metode penelitian adalah survei, dengan cara membagikan kuesioner kepada 100 responden pada masyarakat Surabaya, dengan menggunakan purposive sampling. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori S-O-R, tingkat pengetahuan, dan brand identity. Hasil akhir dari penelitian ini secara keseluruhan adalah masyarakat Surabaya memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi mengenai brand identity Xing Fu Tang. Hal ini karena dalam menyampaikan pesan mengenai brand identity Xing Fu Tang menggunakan keragaman jenis media promosi, dengan frekuensi penggunaan media promosi yang tinggi, dan konsisten dalam menyampaikan pesan.


Keywords


Tingkat Pengetahuan, Komunikasi Pemasaran, Brand Identity, Xing Fu Tang.

Full Text:

PDF

References


Ardianto & Erdinaya. (2005). Komunikasi Massa: Suatu Pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Assegaf, J.S. (2019, December 18). Kopi dan Boba Booming 2019. Bagaimana 2020?. Jeda.id. Retrieved January 29, 2020, from https://jeda.id/stories/kopi-dan-boba-booming-2019- bagaimana-2020-3455

Cintya. (2019, October 21). Xing Fu Tang, Sukses Karena Beruntung atau Karena Strategi Bisnisnya?. Kumparan.com. Retrieved February 05, 2020, from https://kumparan.com/karjaid/xing-fu-tang-sukses-karena-beruntung-atau-karena-strategi- bisnisnya-1s6DnUSjE9q

Digdo, I. (2019, June 13). Xing Fu tang Hadir di Lippo Mal Puri. Merahputih.com. Retrieved February 28, 2020, from https://merahputih.com/post/read/xing-fu-tang-hadir-di-lippo- mal-puri

Effendy, O. (2003). Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.

Engel, J. F, dkk. (1994). Perilaku Konsumen. Jakarta: Binarupa Aksara.

Ghodeswar, B.M. (2008, March 18). Building Brand Identity in Competitive Markets: A

Conceptual Model. Journal of Product & Brand Management, 17(1), 4.

Hermawan, A. (2013). Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Kennedy, J & Soemanagara, D. (2006). Marketing Communication: Taktik dan Strategi. Jakarta: PT Buana Ilmu Populer.

Kotler & Keller. (2012). Marketing Management (14th ed.). New Jersey: Pearson Education. Kotler, P. & Waldemar Pfoertsch. (2008). B2B Brand Management. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu

Populer.

Lavrakas, P.J. (2008). Ecyclopedia of Survey Research: Sampling Frame. Sage Publication. Retrieved March 01, 2020, from https://sagepub.com/chambliss4e

Mundir. (2014). Statistik Pendidikan: Pengantar Analisis Data untuk Penulisan Skripsi dan Tesis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Nazir, M. (2009). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Singarumbun, M., Effendi, S. (2016). Metode Penelitian Survai (2nd ed.). Jakarta: LP3ES.

Soemanagara, R. (2008). Strategic Marketing Communication: Konsep Strategis dan Terapan. Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Tuckwell, K.J. (2007). Integrated Marketing Communication (2nd ed.). Toronto: Pearson Prentice Hall.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


TEMPLATE JURNAL E-KOMUNIKASI