PENERAPAN TEORI GAME DALAM PERANCANGAN "BELAJAR BUDAYA NUSANTARA INDONESIA" YANG EDUKATIF UNTUK ANAK - ANAK

Abstract

Game merupakan suatu kegiatan atau seni yang mengimplementasikan kehidupan di dunia nyata ke dalam dunia permainan. Game ini biasa dimainkan oleh anak -anak sebagai suatu hiburan, akan tetapi game juga bisa berperan sebagai media edukasi. Perancangan game edukasi dapat meningkatkan motivasi belajar anak. Seperti game yang bernama “Belajar Budaya Nusantara Indonesia”, game ini merupakan salah satu game yang menjadi alat pelekat untuk mempelajari budaya Nusantara. Dengan adanya elemen budaya Nusantara di dalam game ini membuat pemain akan menyerap atau mempelajari unsur budaya didalamnya. Game ini dimainkan dengan menebak pakaian adat, makanan khas adat dan rumah adat yang ada di Nusantara. Akan tetapi game ini juga menyertakan pelajaran tentang pakaian adat, rumah adat, makanan khas, dan Bahasa daerah Nusantara.

Perancangan game ini dipusatkan kedalam unsur edukatif dan secara bersamaan interaktif dengan pemain. Perancangan ini tidak akan bisa terjadi jika pembuat game tidak menguasai teori game. Teori game tersebut muncul dari hasil eksplorasi matematis yang diambil dari perilaku manusia. Teori ini mencangkup pengambilan keputusan manusia, makhluk hidup lain dan komputer. Teori terbagi menjadi dua yaitu, teori kepercayaan game design dan teori emosional desain pemain. Dengan adanya teori ini memudahkan para game designer untuk lebih memusatkan target dan konsep game yang akan dibuat.