Opini Masyarakat Surabaya Terhadap Citra Jokowi-Ma’ruf Pasca Debat Pemilihan Presiden 2019

Yoviane Tania Linggani(1*), Gatut Priyowidodo(2), Astri Yogatama(3),


(1) Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Petra Surabaya
(2) Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Petra Surabaya
(3) Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Petra Surabaya
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui opini masyarakat Surabaya mengenai citra Jokowi-Ma’ruf pasca debat pemilihan presiden 2019. Debat merupakan salah satu sarana bagi Jokowi-Ma’ruf untuk membentuk citra di depan publik. Citra yang dibentuk oleh Jokowi-Ma’ruf dapat membentuk opini dalam masyarakat Surabaya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui opini masyarakat Surabaya terhadap citra Jokowi-Ma’ruf pasca debat pemilihan presiden 2019. Terdapat beberapa komponen opini yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu komponen kepercayaan, nilai dan pengharapan. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan metode survei untuk mendeskripsikan opini masyarakat Surabaya. Berdasarkan konsep dan teori, sebuah proses komunikasi politik yang baik akan menghasilkan efek yang positif. Hal ini terjadi dalam penelitian ini, diperoleh hasil bahwa opini masyarakat Surabaya adalah positif terhadap citra Jokowi-Ma’ruf pasca debat pemilihan presiden 2019. Dengan komponen kepercayaan dan nilai mendapatkan hasil opini kategori positif dan komponen pengharapan mendapatkan hasil opini kategori sangat positif. Maka hal ini dapat mengindikasikan bahwa proses komunikasi politik dengan cara debat pemilihan presiden ini tepat digunakan untuk mempengaruhi opini publik, khususnya masyarakat Surabaya.


Keywords


Opini, Citra, Debat Pemilihan Presiden 2019

Full Text:

PDF

References


American Psychiatric Association. (2013). Diagnostic and statistical manual of mental disorders (Fifth Edition). USA: American Psychiatric Publishing.

Bungin, B. (2005). Metode penelitian kualitatif. Jakarta: Prenada Media

Bungin, B. (2008). Konstruksi sosial media massa: kekuatan pengaruh media massa dan keputusan konsumen serta kritik terhadap Peter L. Berger & Thomas Luckmann. Jakarta: Kencana.

Durand, V. M. Barlow, D. H. (2006). Psikologi abnormal (Edisi Keempat), Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Effendy, O.U. (2003). Ilmu, teori, dan filsafat komunikasi. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.

Hadi, Ido. (2009). Penellitian khalayak dalam perspektif reception analysis. Jurnal Ilmiah SCRIPTURA vol 3 1,1-7.

Kaplan, H.I., Sadock, B.J., Greb, J.A. (1997). Sinopsis psikiatri. ilmu pengetahuan perilaku psikiatri klinis. Ahli Bahasa Wijaya Kususma. Jakarta: Bina Rupa Aksara.

Mc.Quail, Denis. (2011). Teori komunikasi massa. Jakarta: Salemba Humanika

Moleong, Lexy J. (2009). Metode penelitian kualitatif. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.

Nevid, J.F, Rathus, S. A dan Greene B. (2003). Psikologi abnormal (Edisi Kelima), Jakarta: Erlangga

Pawito. (2007). Penelitian komunikasi kualitatif. Yogyakarta: KLIS


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


TEMPLATE JURNAL E-KOMUNIKASI