PERBANDINGAN TINGKAT KEPENTINGAN DAN KEPUASAN ANTARA INSENTIF FINANSIAL DAN INSENTIF NON-FINANSIAL BAGI STAF KARYAWAN LAPANGAN DAN KANTOR

Evan Agung Purnomo(1*), Stefanus Anugrah P.G.(2), Andi Andi(3),


(1) Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Petra
(2) Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Petra
(3) Dosen Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Petra
(*) Corresponding Author

Abstract


Pemberian insentif sering digunakan untuk meningkatkan produktivitas para staf karyawan. Terdapat dua jenis insentif yang dapat diberikan yaitu insentif finansial dan insentif non-finansial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat kepentingan dan kepuasan antara insentif finansial dan insentif non-finansial bagi staf karyawan lapangan dan kantor. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner yang ditujukan kepada para staf pada lima perusahaan kontraktor di Surabaya.
Dari 98 responden didapatkan bahwa tunjangan hari raya merupakan insentif yang penting bagi staf karyawan baik kantor maupun lapangan. Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata korelasi peringkat kepentingan mengenai insentif yang didapat antara staf karyawan lapangan dan kantor memiliki hubungan yang kuat antara satu sama lain. Dilihat dari tingkat kepuasan, staf karyawan lapangan dan staf karyawan kantor mayoritas sudah merasakan kepuasan dari insentif yang telah mereka dapatkan

Keywords


insentif finansial, insentif non-finansial, kepentingan, kepuasan

Full Text:

PDF

References


Aguinis, H. (2013). Performance Management (3rd ed.). Upper Saddle, NJ: Prentice Hall ISBN-13:9780132556385

Aguinis, H., Joo, H., & Gottfredson, R. K. (2013). What Monetary Rewards Can and Cannot Do: How to Show Employees the Money. Business Horizons, 56(2), 241–249. https://doi.org/10.1016/j.bushor.2012.11.007 Gorda, IGN, (2004), Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit STIE Satya Dharma Singaraja.

Locke, E. A., Shaw K. N., Saari L. M. & Latham G.P. (1980). Goal Setting and Task Performance :

-1980.

Long, R. J., & Shields, J. L. (2010). From Pay to Praise? Non-Cash Employee Recognition in Canadian and Australian Firms. The International Journal of Human Resource Management, 21(8), 1145–1172. https://doi.org/10.1080/09585192.2010.483840 Manullang, (1981), Manajemen Personalia, Ghalia Indonesia,Jakarta. McClelland, D. C. (1975). Power the Inner Experience. Irvington,New York.

Rose, T., & Manley, K. (2010). Client Recommendations for Financial Incentives on Construction Projects. Engineering, Construction and Architectural Management, 17(3), 252–267. https://doi.org/10.1108/09699981011038051

Rose, T., & Manley, K. (2011). Motivation Toward Financial Incentive Goals on Construction Projects. Journal of Business Research, 64(7), 765–773.https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2010.07.003

Saleh, S. D., & Singh, T. (1973). Work Values of White-Collar Employees As a Function of Sociological Background. Journal of Applied Psychology, 58(1), 131–133. https://doi.org/10.1037/h0035421 Sarwoto, (1991). Dasar-Dasar Organisasi dan Manajemen. Ghalia Indonesia,Jakarta.

Tang, W., Qiang, M., Duffield, C. F., Young, D. M., & Lu, Y. (2008). Incentives in the Chinese Construction Industry. Journal of Construction Engineering and Management, 134(7), 457–467. https://doi.org/10.1061/(ASCE)0733-9364(2008)134:7(457)

Trank, C. Q., Rynes, S. L., & Bretz, R. D. (2002). Attracting Applicants in the War for Talent: Differences in Work Preferences Among High Achievers. Journal of Business and Psychology, 16(3), 331–345. https://doi.org/10.1023/A:1012887605708

Yavuz, N. (2004). The Use of Non-Monetary Incentives as a Motivational Tool: a Survey Study in a Public Organization in Turkey, (July), 1–99.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :