ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PADA BANGUNAN TINGGI DI SURABAYA
Keywords:
Pengambilan keputusan Etis, Persepsi Pentingnya Etika dan Tanggung Jawab Sosial, Sifat Machiavellian, Pertimbangan etis, Konsultan PajakAbstract
Proyek kontruksi tentu dilaksanakan sesuai dengan rencana pelaksanaan yang disusun berdasarkan surat perjanjian, syarat umum kontrak, syarat khusus kontrak, dan spesifikasi teknis. Pada perencanaan tersebut telah ditentukan kapan proyek harus dimulai dan kapan proyek tersebut harus selesai. Pada setiap proyek konstruksi, tentu seluruh pihak yang terlibat menginginkan proyek tersebut selesai tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah ditentukan sebelumnya, namun pada kenyataannya tidak ada proyek yang dapat mencapai kondisi ideal, seluruh proyek memiliki hambatannya masing-masing dan terkadang berujung pada keterlambatan penyelesaian proyek tersebut. Bila terjadi keterlambatan maka kerugian yang ditimbulkan bukan hanya waktu namun juga biaya karena tentu terjadi peningkatan penggunaaan sumber daya yang ada, hal ini sering kali berujung pada konflik, maka seluruh proyek perlu mengetahui penyebab keterlambatan yang terjadi. Faktor-faktor keterlambatan proyek perlu diketahui agar seluruh pihak yang terlibat dapat mengurangi dan menghindari hal tersebut yang akan terjadi dalam proyek. Pada penelitian ini diperoleh faktor-faktor mana saja yang menjadi penyebab keterlambatan suatu proyek konstruksi, baik faktor yang sering terjadi maupun yang paling berdampak pada proyek bila hal tersebut terjadi. Penelitian ini dilakukan dengan kuesioner yang disebarkan pada sejumlah perusahaan kontraktor yang berada di Surabaya, selain itu juga dilakukan wawancara pada 2 proyek gedung tinggi di Surabaya. Hasil kuesioner ditemukan bahwa faktor yang memiliki frekuensi tertinggi sama dengan faktor yang memiliki dampak tertinggi yaitu banyaknya perubahan pekerjaan. Banyaknya perubahan pekerjaan merupakan compensable delay yang berarti kontraktor berhak untuk meminta kompensasi tambahan bila hal ini terjadi dalam suatu proyek konstruksi.References
Andi, Susandi, Wijaya. H. (2003). On Representing Factors Influencing Time Performance of Shop-House Contructions in Surabaya, Dimensi Teknik Sipil, Vol. 5 No. 2.. Retrieved May 29, 2015, from ced.petra.ac.id/index.php/civ/article/download/15563/15555
Arıkan, M. and İ. Dikmen (2004) “Construction Engineering and Management, Lecture Notes”.
Callahan, M. T., D. G. Quackenbush, and J. E. Rowings.(1992). Construction Project Scheduling. McGraw-Hill, USA
Carnell, N.J.(2005). Causation and Delay in Construction Disputes, Second Edition.UK:Blackwell Publishing.
Faridi, A.S. and El-Sayegh, S.M. (2006). Significant factors causing delay in the UAE construction industry. Construction Management and Economics, 24 (11), 1167-1176.
Fugar, F D K and Agyakwah-Baah, A B (2010) ‘Delays in building construction projects in Ghana’, Australasian Journal of Construction Economics and Building, 10 (1/2) 103‐116.Retrieved May 29,2015, from http://www.academia.edu/7565283/Fugar_F.D.K._and_Agyakwa-Baah_A.B._2010_Delays_in_Building_Construction_Projects_in_Ghana
Desai, M. and Bhatt, R.(2013). Critical Causes of Delay in Residential Construction Projects: Case Study of Central Gujarat Region of India. International Journal of Engineering Trends and Technology (IJETT),4(4),762-768. Retrieved from http://www.ijettjournal.org/volume-4/issue-4/IJETT-V4I4P250.pdf
Gibson, R. (2008). Construction Delays : Extensions of time and prolongation claims. Taylor & Francis. New York.
Sambasivan, M. and Soon, Y.W. (2007).Causes and Effects of Delays in Malaysian Construction Industry.International Journal of Project Management, 25 (5), 517-526.
Sanders,D. and Eagles, C.W.(2001).Delay, Disruption and Acceleration Claims. Borden Ladner Gervais LLP. Canada:
Theodore J. Trauner Jr. et al. (2009). Types of Construction Delays. Construction Delays (Second Edition), 2009, Pages 25-36. Retrieved May 29,2015 from http://traunerconsulting.com/wp-content/uploads/TRAUNER_Construction_Delays_Chapter_3.pdf