KAMPUNG VERTIKAL AGRO BENOWO KRAJAN

Meliantha Marsha Maurilla(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Permasalahan akan hunian yang
tidak layak huni di perkampungan yang
padat penduduk dan berpenghasilan
rendah menjadi sebuah keprihatinan pada
kota-kota besar. Seperti halnya yang
terjadi di kawasan Benowo Krajan yang
merupakan salah satu area perkampungan
padat penduduk di Kota Surabaya.
Sehingga, konsep kampung vertikal agro
berpotensi menjadi sebuah solusi untuk
penyelesaian masalah tersebut.
Adapun beberapa fasilitas yang
disediakan dalam 8 lantai kampung
vertikal agro ini meliputi unit hunian
yang dilengkapi area agro per unitnya,
area komunal dan ruang publik yang
dilengkapi pula dengan area agro
hidroponik dan konvensional, beserta
fasilitas umum dan penunjang lainnya
seperti area berjualan, ruang serbaguna,
puskesmas, kantor dan balai RT/RW,
area pengolahan biogas, dan lain –
lainnya. Bangunan ini dirancang
menggunakan pendekatan perilaku
manusia dan pendalam karakter ruang
dengan harapan untuk menghasilkan
suasana kesederhanaan daerah
perkampungan yang dibalut dengan
teknologi dan konsep ramah lingkungan.


Keywords


Kampung Vertikal, Agro, Kota Surabaya

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :