Fasilitas Perbelanjaan di Surabaya
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan pengguna, fasilitas perbelanjaan kelas menengah keatas umumnya mengkonsumsi energi listrik yang tinggi, khususnya pada penghawaan dan pencahayaan. Perancangan fasilitas perbelanjaan dengan konsep hemat energi, menggunakan pendekatan passive mode sebagai dasar perancangan untuk penghematan energi secara pasif, mengurangi kebutuhan akan teknologi dan material khusus. Pendalaman dilakukan pada aspek facade bangunan yang berperan penting dalam merespon iklim setempat, terutama dari segi radiasi matahari.
Keywords
Fasilitas perbelanjaan / mall, hemat energi, Surabaya
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal telah terindeks oleh :