Fasilitas Pusat Budaya K-Pop di Surabaya

Sylvester Vincenzo Kandou(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Berdasarkan data dari twitter tahun 2021
Indonesia merupakan negara dengan fans K-Pop
terbanyak di dunia. Fans K-Pop ini biasanya disebut
Hallyu ( Korean Wave). Para fans ini banyak
mengikuti budaya K-Pop mulai dari dance cover,
song cover, music cover. Namun, Indonesia masih
kekurangan fasilitas bagi fans K-Pop tersebut. Oleh
karena itu, ada suatu kebutuhan untuk membangun
fasilitas yang mampu mengakomodasi mereka.
Pendekatan perilaku dipilih sebagai metode
pendekatan. Teori perilaku yang digunakan adalah
teori Konformitas. Teori ini menjelaskan bagaimana
perilaku seseorang dapat dipengaruhi oleh orang
lain. Dengan penggunaan teori ini diperoleh
beberapa solusi desain yang dijadikan acuan dalam
mendesain sebuah bangunan. Solusi desainnya
adalah pembuatan banyak communal area yang
dapat digunakan untuk beraktivitas seperti dance
cover dan song cover. Ruangan penting diarahkan
ke entrance agar orang tertarik untuk mendekat dan
menonton. Ruangan-ruangan yang dihadapkan ke
arah publik ini adalah studio-studio dance karena
aktivitas budaya K-Pop paling banyak terlihat di
studio dance.


Keywords


Budaya K-Pop, Indonesia, , K-Pop, Konformitas

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :