Wisata Edukasi Pengolahan Ikan Lemuru di Kawasan Muncar, Banyuwangi

Chriscentia Valerie Phoebe(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Muncar adalah salah satu daerah penghasil ikan
terbesar di Jawa Timur, dengan salah satu ikan yang
menjadi ikon adalah ikan lemuru. Olahan ikan
Lemuru sudah terkenal hingga mancanegara, namun
masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui
tentang ikan lemuru. Hal ini disebabkan karena
pendidikan masyarakat Muncar yang rendah.
Pemerintah juga belum mengembangkan pariwisata
Muncar dengan maksimal. Fasilitas edukasi yang
dapat mengedukasi masyarakat Muncar diperlukan
untuk mengatasi masalah-masalah tersebut. Agar
masyarakat lebih mudah memahami pengetahuan
yang baru tentang budaya mereka, maka fasilitas ini
dikemas dalam bentuk wisata edukasi. Pengenalan
ikan lemuru akan lebih mudah apabila ada
fleksibilitas sirkulasi ruang dan alur sekuens linear
sehingga pergerakan ruang runtut. Pendekatan
sirkulasi diterapkan dalam konsep ruang antara, agar
transisi perpindahan ruang halus. Konsep ruang
antara diterapkan dalam pendalaman karakter ruang,
agar pengunjung lebih mudah memahami
pengetahuan dengan pengalaman ruang. Penerapan
pendekatan dan pendalaman ruang ini dapat terlihat
pada pembagian sirkulasi antar pengunjung dan
karakter ruang yang berkesinambungan. Ruang
dibagi menjadi 3 sekuens, yang mengenalkan,
mendalami dan menyatu dengan pengalaman ruang.
Ruang tersebut akan menjadi ruang antara untuk
ruang selanjutnya, sehingga pengunjung dapat
mempelajari proses pengolahan ikan lemuru secara
runtut. Ruang dirancang semirip mungkin dengan
pengalaman asli. Hal ini dapat terlihat dari
penggunaan skylight pelat lipat dan glass block untuk
menciptakan suasana air di dalam ruang. Kolom yang
berada di tengah ruang dirancang dengan pengaku
steel cable agar menciptakan suasana seperti di atas
kapal.


Keywords


Ikan Lemuru, Muncar, ruang antara, sirkulasi, wisata edukasi

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :