Fasilitas Klinik Penderita Skizofrenia, Depresi, dan Bipolar Disorder di Sentul Selatan

Felicia Ariella(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Tingkat prevelensi masalah kesehatan jiwa di Indonesia terus bertambah dengan cukup signifikan. Data Kementrian Keschatan Indonesia 2021 menunjukan 20V0 dad masyakat Indonesia berpotensi memiliki gangguan jiwa dan survei dari komunitas Into The Light pada Mei 2021 menunjukan 98% panisipan merasa kesepian dan 40% memiliki pemikiran mengakhiri hidupnya. Peningkatan ini terus bertambah karena kurangnya fasilitas yang memiliki lingkungan yang mendukung kesembuhan serta ditambaluiya pandangan negatif dari masyarakat mengenai fasilitas kesehatan mental yang membuat perasaan tidak aman bagi penderita ketika mengunjungi fasilitas kesehatan tersebut. Untuk itu dibutuhkan warn fasilitas kesehatan yang mampu menciptakan healing environment serta memberikan perasaan nyaman kepada seseorang. Pecan lingkungan yagn dirancang sangat berpengaruh terhadap kesehatan seseorang. Pendekatan arsitektur biofilik merupakan pendekatan yang mampu membantu kesembuhan dari pasien dengan melibatkan aspek alam dan indera manusia sebagai pembentuk lingkungan. Dengan kehadiran alam sendiri dapat membentuk lingkungan alami yang mudah dirangsang oleh indra seseorang schingga memberikan dampak positif terhadap psikologis seseorang. Pendekatan arsitektur perilaku membantu dalam mengetahui apa raja stimulus yang dibutuhkan
oleh pengunjung dan menciptakan karakter ruang yang dibutuhkan.


Keywords


arsitektur biofilik, arsitektur perilaku, fasilitas kesehatan mental, klinik.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :