Museum Patung Batu di Desa Batubulan, Bali

Nicolas - Santoso(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Museum Patung Batu di Desa Batubulan,

Bali” ini merupakan wadah untuk memperkenalkan

kembali kebudayaan para pekerja seni dalam bidang

seni pahat, khususnya dalam pembuatan patung batu.

Fasilitas ini menyediakan ruang pamer tentang sejarah

peradaban batu, indoor archeolog, workshop

pembuatan batu, ruang pamer tetap, galeri dan restoran

serta souvenir shop.

Pendekatan perancnagan memakai metode segitiga

semiotika, dengan referensi proses pembuatan batu,

maka ditentukan konsep perancangannya ‘from nothing

to something’. Aplikasi konsep pada zona dibagi

menjadi 3 zona, yaitu zona awal yang mencerminkan

bentukan batu yang belum diolah, zona kedua

merupakan cerminan dari pembuatan siluet patung batu

dengan mulai munculnya lekukan atau siluet, dan zona

ketiga merupakan cerminan proses akhir pada

pembuatan patung batu yang sudah detail. Museum ini

memakai pendalaman karakter ruang, yang ditonjolkan

pada ruang pamer tentang sejarah peradaban batu dan

ruang workshop pembuatan patung batu


Keywords


Museum, Patung, Batu, Desa Batubulan,

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :