ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN PENEMBAKAN SOLIKIN DI HARIAN JAWA POS DAN DUTA MASYARAKAT

Authors

  • Nonik Wahyu Ningsih Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra Surabaya

Keywords:

Food quality, brand image, keputusan pembelian

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui analisis framing pemberitaan penembakan Solikin dalam surat kabar Jawa Pos dan Duta Masyarakat. Jawa Pos dan Duta Masyarakat memuat headline tepat pada 29 dan 30 Oktober 2011. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode framing menurut Robert N. Entman. Metode Robert N. Entman ini menggunakan empat perangkat sebagai alat penelitian, yakni identifikasi masalah, siapa/apa yang dianggap sebagai penyebab masalah, penilaian atas penyebab masalah dan saran penanggulangan masalah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa surat kabar Jawa Pos dan Duta Masyarakat melakukan penonjolan isu atau membingkai masalah penembakan Solikin bahwa kepolisian bersalah dalam hal ini. Peneliti menemukan bahwa sejak awal kedua surat kabar mencondongkan pemberitaan pada kesalahan polisi.

References

Eriyanto.(2007). Analisis framing: konstruksi, ideologi dan politik media. Yogyakarta: LKIS Yogyakarta.

Fauzi, Arifatul Choiri.(2007). Kabar-kabar kekerasan dari Bali. Yogyakarta: PT LKIS Pelangi Aksara Yogyakarta.

Nugroho, B., Eriyanto, Surdiasis, F.(1999). Politik media mengemas berita. Yogyakarta: ISAI.

Pawito.(2007). Penelitian komunikasi kualitatif. Yogyakarta: LKIS Yogyakarta.

Sobur, Alex.(2006). Analisis teks media. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Siahaan, Hotman M. et. al.(2001). Pers yang gamang: studi pemberitaan jajak pendapat timor timur. Jakarta : Institut Studi Arus Informasi.

Viva News. (2011). Polisi main tembak ditindak tegas. Retrived November, 2011, from http://nasional.news.viva.co.id/news/read/1377-polisi_main_tembak_ditindak_tegas.

Downloads

Published

2013-01-23

Issue

Section

Articles