ANALISIS OPERASIONAL PENGECORAN PLAT LANTAI DENGAN METODE CYCLONE

Victor Surya Halim(1*), Elkana - Retika(2), Ratna Setiawardani Alifen(3),


(1) Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Petra Surabaya
(2) Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Petra Surabaya
(3) Dosen Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Petra Surabaya
(*) Corresponding Author

Abstract


Pada proyek konstruksi diperlukan pengaplikasian berbagai jenis sumber daya untuk merealisasikan suatu bangunan. Dalam pekerjaan struktural ada berbagai macam operation, salah satunya adalah pekerjaan pengecoran. Dalam operation pengecoran banyak sumber daya yang terlibat, karena kinerja antara sumber daya dan faktor ketidak-pastian di lapangan, akan sering terjadi idle time pada proses masing-masing sumber daya tersebut. Di dalam operation berbagai proses sumber daya yang terus berulang, maka dapat dilakukan pengamatan dan riset dengan pemodelannya agar dapat dianalisis, dan dioptimasi untuk mendapatkan kinerja sumber daya yang efisien. Dalam penelitian ini konsep pemodelan yang digunakan adalah CYCLONE yang memiliki kegunaan untuk mengetahui produktivitas operation dan idle time setiap proses sumber daya dalam operation pengecoran. Software yang digunakan dalam konsep pemodelan CYCLONE adalah Simphony.NET. Operation untuk simulasi model pengecoran plat lantai yang akan ditinjau adalah Proyek Apartemen Jagir, Surabaya. Dari hasil observasi lapangan akan didapatkan kinerja sumber daya dan urutan proses pekerjaan yang terdapat dalam operation pengecoran plat lantai tersebut. Analisis sensitivitas dilakukan untuk mengetahui sumber daya yang sensitif terhadap produktivitas dan idle time dari operation pengecoran plat lantai. Dari hasil simulasi operasi pengecoran plat lantai, hasil produktivitas kondisi existing untuk zona 1, zona 3 dan zona 4 adalah 24,57 m3/jam, 18,9 m3/jam dan 18,9 m3/jam. Berdasarkan analisa sensitivitas sumber daya yang sensitif dan masih dapat diubah jumlahnya adalah truck mixer, trailer pump, dan placing boom. Dari hasil optimasi didapatkan hasil kombinasi yang paling optimal dengan kombinasi 3 truck mixer 2 trailer pump dan 2 placing boom. Dengan kombinasi tersebut Idle time dari proses pekerjaan truck mixer dan worker berkurang dibandingkan dengan kondisi existing, produktivitas untuk zona 1, zona 3 dan zona 4 sebesar 58,59 m3/jam, 49,14 m3/jam, dan 51,03 m3/jam.

Keywords


operation, produktivitas, idle time, simulasi, CYCLONE, pengecoran plat lantai

Full Text:

PDF

References


Halpin, D.W. and Riggs, L.S. (1992). Planning and Analysis of Construction Operations. Wiley Interscience, Canada.

M. Abduh, F. Shanti and A. Pratama (2010). Simulation of Construction Operation: Search for a Practical and Effective Simulation System for Construction Practitioners.

Rostiyanti. (1999). Produktivitas Alat Berat pada Proyek Konstruksi, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta

Nunnally,S.W. (1980). Construction Methods and Management. Person Prentice Hall, Columbus Ohio

AbouRizk S, Hague S, and Ekyalimpa R. (2016). Construction Simulation: An Introduction Using SIMPHONY. University of Alberta, Edmonton

Peurifoy,R.L., Schexnayder, C.J., Shapira,A. (2011). Construction Planning, Equipment, and Methods. McGraw-Hill, New York.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :