Fasilitas Budidaya Tanaman Endemik Indonesia di Badung

Gabriella Valentina Valentina(1*),


(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Fasilitas Budidaya Tanaman Endemik Indonesia di
Badung merupakan fasilitas pembibitan, pembudidayaan,
dan penelitian tanaman endemik Indonesia yang hampir
punah. Fasilitas ini juga untuk mengedukasi masyarakat
mengenai tanaman endemik Indonesia dan wadah bagi
komunitas pecinta tanaman untuk bersosialisasi dan
berjualan. Desain fasilitas ini dilatarbelakangi oleh tingginya
tingkat deforestasi di Indonesia terutama di Bali. Pada
fasilitas ini terdapat konservatori bunga, konservatori pohon,
konservatori penjualan, fasilitas penelitian, bank benih,
fasilitas edukasi, area retail, area komunitas, kantor, dan
lobby. Masalah desain yang utama dalam perancangan ini
adalah bagaimana menciptakan lingkungan bangunan yang
sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan tanaman. Oleh
karena itu, dipilih pendekatan pencahayaan alami yang
digunakan sebagai dasar tatanan massa dan bentuk awal
dari konservatori. Kemudian, pendalaman pencahayaan
alami dipilih untuk menyelesaikan kebutuhan intensitas
cahaya matahari untuk pembibitan, antara lain penentuan
zona tanaman, penentuan material konservatori, penentuan
bentuk dimensi konservatori, dan penataan massa.
Keunikan proyek ini ada pada konsep awal yang
menentukan bentuk massa, yaitu blend dengan kontur,
pohon eksisting dan pergerakan cahaya matahari setempat.
Desain bangunan yang berbentuk lingkaran dimodifikasi
untuk melingkupi pohon eksisting dan meminimalkan
penebangan, bangunan dinaikan dua meter dari tanah untuk
meminimalkan cut and fill dan dimanfaatkan sebagai area
servis serta water reservoir, dan kemiringan bangunan yang
didasarkan pada pergerakan matahari merupakan aplikasi
konsep tersebut.


Keywords


Fasilitas Budidaya, Tanaman Endemik Indonesia, Badung, Bali, Multi Massa, Pencahayaan Alami, Konservatori

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks oleh :